Liputanbanten, Serang – Program percepatan peningkatan tata guna air irigasi(P3-TGAI) melalui dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat(DPUPR) bidang sumber daya air (SDA) balai besar wilayah sungai cidanau – Ciujung – cidurian (BBWS) Di kp Curug menjangan desa suka manah kecamatan baros kabupaten serang Provinsi Banten
Di duga terkesan minim pengawasan ketika beberapa awak media menyambangi lokasi proyek tersebut.di temukan pemasangan batu yang kurang sesuai spesifikasi,batu cuma di tumpuk di bagian dasar tidak memakai adukan semen ketika akan di konfirmasi ketua pelaksana tidak ada di lokasi dan ketika di hubungi melalui via WhatsApp Hp nya tidak aktif.
Proyek P3A tersebut di kerjakan oleh kelompok TANI BERKAH yang di ketuai bpk Nurdin. berlokasi di kp Curug menjangan desa sukamanah kecamatan baros kabupaten serang Provinsi Banten.dengan No. Pks HK.02.03/198/PKS/AZ.05.3/XI/2024.dan tanggal kontrak 1. November 2024 dengan Nilai kontrak 195.000.000 waktu pengerjaan 45 (Hari kalender) Tahun anggaran 2024 .
Pekerjaan tersebut di kerjakan oleh masyarakat sekitar berjumblah lebih kurang 15 orang pekerja diantanya petukang dan kenek masing” di bayar dengan upah harian lepas petukang di bayar dengan upah perhari.120.000 dan kenek 100.000 perharinya. sementara itu di lokasi proyek awak media berbincang” dengan seorang tim pendamping(TPM) Uci menyampaikan saya juga blm ketemu dengan ketua pelaksana katanya lagi pergi dengan kepala desa saya di sini cuma sebagai pendampingan ajah (TPM-RED) kalau masalah pengawasan itu di kembalikan lagi oleh ketua pelaksana P3A dan membenarkan terkait minimnya pengawasan.ujar Uci.
(hayat.red)