Pemkot Serang, Berkomitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional

0
IMG_20250901_120113

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; module: j; hw-remosaic: 0; touch: (0.24305558, 0.24305558); modeInfo: ; sceneMode: Hdr; cct_value: 0; AI_Scene: (13, -1); aec_lux: 222.75708; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~15: 0.0;

LiputanBanten.com// Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Pemuda Pancasila Provinsi Banten menggelar acara panen raya padi, bertempat di area persawahan sawah luhur, kecamatan Kasemen, Senin (1/9/2025).

Dalam sambutannya, Wali Kota Serang, Budi Rustandi mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya dan rasa bahagia atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

Budi menegaskan bahwa ketahanan dan kedaulatan pangan adalah salah satu target dalam program pemerintah yang bertujuan untuk menghadirkan pangan yang sehat, murah, mudah dan terjangkau oleh seluruh masyarakat Kota Serang.

Menurutnya, diperlukan usaha dan kerjasama yang optimal dalam memproduksi padi menjadi pangan utama.

“Tentu sangat diperlukan usaha dan kerja yang optimal dalam mencapai produksi padi sebagai pangan utama,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan, Kota Serang sendiri memiliki Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) seluas 3.000 hektar, Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LCP2B) seluas 32 hektar, dan lahan aset seluas 376 hektar.

lahan tersebut, lanjut budi merupakan berada di wilayah perkotaan yang memiliki potensial untuk pengembangan sektor pertanian tanaman pangan serta sesuai dengan misi ketiga Kota Serang, yakni meningkatkan pendapatan, daya saing petani dan nelayan, serta ketahanan pangan.

Dengan dukungan sebanyak 323 kelompok tani di Kota Serang, Budi optimis dapat meningkatkan indeks pertanaman di Kota Serang.

“terlebih lagi pemerintah pusat dan provinsi ikut serta membantu dalam menyediakan benih yang bermutu, alat mesin pertanian, hingga perbaikan jaringan irigasi,” ungkapnya

Selain itu, Budi selaku Wali Kota Serang menegaskan akan komitmennya dalam mendukung peningkatan produksi dengan harapan agar kesejahteraan petani dapat meningkat, sehingga kedaulatan pangan dapat terealisasikan.

“Saya sebagai Wali Kota Serang kembali menegaskan bahwa kami berkomitmen dalam mendukung peningkatan produksi dengan harapan akan ikut meningkatkan kesejahteraan petani, sehingga kedaulatan pangan di Kota Serang dapat terwujud,” tuturnya

Selanjutnya, Ketua Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila, Japto Soerjosoemarno mengungkapkan rasa bangga atas terselenggaranya kegiatan panen raya di kelurahan sawah luhur, kecamatan Kasemen, Senin (1/9/2025).

Menurutnya, ini sudah Sesuai dengan anjuran Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto terkait dengan orientasi tentang ketahanan dan kedaulatan pangan.

“Sebagai perintis berlangsung kegiatan ini, Saya bangga menyaksikan Pemkot bersama masyarakat dan pemuda Pancasila bisa melaksanakan itu,” ucapnya

Untuk menghasilkan panen padi yang lebih baik, kata Japto perlu kiranya manajemen yang baik dan kolaborasi antar Kelompok Tani, organisasi masyarakat, sehingga dalam keberlangsungan saling memfungsikan satu dan yang lainnya.

“Hari ini kita menyaksikan masyarakat difungsikan sebagai petani dengan manajemen yang baik, sehingga menghasilkan panen hingga 7–8 ton per hektare. Ini satu prestasi yang maksimal,” ujarnya.

apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan kreatif dari Majelis Pengawas Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Banten yang melaksanakan kerjasama bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dalam kegiatan panen raya.

“Kalau pemda memiliki tanah terlantar tanpa komunikasi dengan ormas atau masyarakat, maka tidak akan ada perbaikan dan peningkatan. Untuk itu saya ucapkan terima kasih,” katanya.

Ia juga menjelaskan dengan pengelolaan lahan yang lebih luas, para petani memiliki peluang untuk meningkatkan kesejahteraan.

“Jika sebelumnya satu keluarga hanya mengelola 2 hektare lahan, maka melalui sistem kerja sama mereka bisa menggarap hingga 5–10 hektare. Dengan begitu, hasil produksi dapat menopang kebutuhan hidup yang lebih layak,” ungkapnya

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan berkembang ke sektor lain, seperti perikanan dan peternakan, sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan secara lengkap.

“Ini bukan hanya kerja sama, melainkan kebersamaan kerja. Seluruh unsur pemerintah dan masyarakat bersatu untuk membuktikan apa yang diinginkan pimpinan nasional kita, yaitu perbaikan taraf hidup masyarakat,” ungkapnya

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten, Agus M Tauchid, saat menyampaikan sambutan Gubernur Banten, Andra soni mengungkapkan bahwa produksi beras di Kota Serang pada Agustus-September hampir mencapai 20.00 ton, dan di tingkat provinsi dengan periode yang sama mencapai 30.00 ton.

Dengan konsumsi beras per kapita masyarakat Banten per tahun rata-rata mencapai 110.000, maka dapat dikatakan bahwa ketersediaan beras di Banten cukup aman.

“Hingga akhir tahun, Banten diprediksi masih mengalami surplus sekitar 124.726 ton beras,” ungkapnya

Ia juga mengungkapkan, tidak ada alasan Banten mengalami kekurangan beras. Oleh karena itu, lanjut agus perlu kiranya dipanjatkan syukur atas limpah yang telah diberikan ini.

“tidak ada alasan Banten kekurangan beras. Tinggal yang sekarang yang terjadi bagaimana kita patut bersyukur petani Kota Serang bisa menikmati kebijakan Pak Presiden dengan HPP 6.500 tidak ada alasan petani tidak bisa menikmati keuntungan. Maka dengan harga cukup bagus ini bisa mendorong petani kota Serang bisa meningkatkan indeks pertanamannya setahun panen tiga kali,” ucapnya

Terakhir, Agus menambahkan pemprov Banten telah menyediakan anggaran dalam program NUFARM untuk padi sawah seluas 2.000 hektar yang akan dilengkapi dengan benih, pupuk, hingga pestisida yang diarahkan bagi kelompok-kelompok tani penggarap yang rentan dalam aspek permodalan. Selain itu juga akan dialokasikan pada lahan pertanaman jagung seluas 850 hektar untuk memperkuat sektor pertanian di Kota Serang.

“Juga kami juga di dalam perubahan juga sekarang menyapa untuk pertanaman jagung seluas 850 hektare. Jadi kami ingin juga dorong pertanian bantuan termasuk petani di kota Serang bisa meningkatkan pertanian. Hal-hal yang lain kami yakin dan percaya kebijakan Pak Gubernur Banten dengan visinya Banten maju adalah berapa tidak korupsi bisa tercapai dan kota Serang salah satu kota yang bisa memberikan kontribusi terhadap ketahanan pangan di Banten,” Pungkasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *