BPOM Rayakan HUT ke-24 dengan Komitmen Pengawasan dan Dukungan bagi UMKM

0
Screenshot_20250131-135314

LIPUTAN BANTEN. COM // SERANG, – Memasuki usia ke-24, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pengawasan yang profesional dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Dalam peringatan ulang tahun ini, BPOM menegaskan fokusnya dalam menangani tantangan pengawasan, terutama pemberantasan peredaran kosmetik ilegal serta obat tradisional yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO). Jum’at 31 Januari 2024.

 

Kepala Balai Besar POM (BBPOM) Mojaza Sirait, S.Si., Apt di Serang menegaskan bahwa upaya penguatan pengawasan ini sejalan dengan target lembaga untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun ini. Predikat tersebut menjadi wujud nyata dalam memberikan pelayanan publik yang lebih transparan dan akuntabel.

 

Selain pengawasan, BPOM juga memperkuat perannya dalam mendukung industri lokal, khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui program pendampingan, BPOM memfasilitasi para pelaku usaha dalam memperoleh izin edar untuk berbagai produk, termasuk makanan, minuman, kosmetik, obat, obat bahan alam, dan suplemen kesehatan. Dengan langkah ini, diharapkan produk UMKM dapat bersaing di pasar yang lebih luas dengan standar keamanan dan mutu yang terjamin.

 

Semangat BPOM dalam menjalankan tugasnya didasari oleh moto yang diusung Kepala BPOM, Taruna Ikrar, yaitu “Menjulang, Membumi, dan Mengakar”. Prinsip ini mencerminkan kinerja terbaik dengan profesionalisme tinggi, kepedulian terhadap masyarakat, serta keterlibatan aktif bersama pemangku kepentingan, termasuk pelaku usaha.

 

Sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat, BPOM juga berkomitmen untuk terus mengawal program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Meskipun menghadapi tantangan, seperti keterbatasan anggaran, BPOM berupaya mencari solusi inovatif agar program-program perlindungan masyarakat tetap berjalan optimal.

 

Dengan semakin bertambahnya usia, BPOM bertekad untuk terus menjaga integritas, profesionalisme, dan inovasi demi memastikan obat dan makanan yang beredar di masyarakat aman dan berkualitas. Ke depan, BPOM akan semakin memperkuat sinergi dengan berbagai pihak guna meningkatkan perlindungan konsumen.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *